Dijuluki Sebagai Planet Merah, Inilah 4 Fakta Planet Mars
Fakta Nyata – Selain planet Venus, ada satu lagi planet yang lokasinya berdekatan dengan planet bumi, planet tersebut yakni planet Mars. Planet Mars sendiri merupakan planet keempat di tata surya bima sakti, dan jarak dari planet Mars ke planet Bumi hanya sejauh 225 juta km saja.
Planet Mars menjadi salah satu planet yang menarik untuk dibahas, karena tidak seperti planet lainnya yang terlihat berwarna putih, planet Mars terlihat berwarna merah saat dilihat dari langit malam hari. Warna merah ini sendiri disebabkkan karena permukaan planet Mars yang merupkana bebatuan dan debu. Hal tersebut yang kemudian membuat planet Mars dijuluki sebagai “Planet Merah”.
Selain itu, Planet Mars juga memiliki beberapa kemiripan dengan planet Bumi. Salah satu kemiripannya adalah mengenai waktu. Di Planet Bumi satu hari memiliki 24 jam, sedangkan satu hari di Planet Mars memiliki 24 jam dan 37 menit.
Namun meskipun memiliki jumlah waktu satu hari yang sedikit sama, ternyata faktanya planet Mars memiliki waktu orbit yang lebih lama dibandingkan Planet Bumi. Untuk bisa mengitari matahari secara penuh, Planet Mars membutuhkan waktu 687 hari atau dua tahun dari Bumi. Waktu orbit yang lebih lama ini disebabkan karena orbit dari Planet Mars lebih lonjong jika dibandingkan dengan Planet Bumi.
Selain fakta-fakta tersebut, Planet Mars masih memiliki fakta-fakta unik yang menarik untuk dibahas. Berikut ini merupakan 4 fakta menarik dari Planet Mars, yakni :
1. Planet Mars memiliki gunung tertinggi di tata surya kita
Ternyata di tata surya bima sakti, tidak hanya planet Bumi yang memiliki gunung. Planet Mars sendiri diketahui memiliki gunung di permukaannya, bahkan gunung yang berada di Planet Mars menjadi gunung tertinggi di tata surya kita. Gunung tertinggi di tata surya kita tersebut memiliki nama yakni Olympus Mons, dan gunung ini memiliki tinggi 3 kali dari tinggi gunung Everest yang berada di Bumi.
2. Planet Mars memiliki dua satelit alami
Sama seperti Bumi yang memiliki bulan sebagai satelit, Planet Mars juga memiliki satelit yang mengitarinya. Planet Mars memiliki dua satelit, dua satelit tersebut bernama Phobos dan Deimos. Nama Phobos dan Deimos sendiri berasal dari nama Romawi Kuno yang berarti takut (Phobos) dan kepanikan (Deimos).
Bentuk dari kedua satelit Planet Mars ini tidak sama seperti bulan, karena memiliki bentuk yang tidak teratur dan tidak bulat sepenuhnya. Phobos dan Deimos sendiri memiliki arah orbit yang berbeda, Phobos terbit di barat dan terbenam di timur planet Mars, sedangkan Deimos terbit di timur dan terbenam di barat planet Mars.
Hal unik lainnya dari Planet Mars adalah planet ini di masa depan diperkirakan akan memiliki cincin satelit seperti Planet Saturnus. Hal ini disebabkan karena satelit yang dimiliki Planet Mars diperkirakan tidak akan berlangsung lama dan akan menabrak Planet Mars dalam jangka waktu 30 sampa 50 juta tahun yang akan datang. Kehancuran dari satelit Planet Mars yang kemudian akan membentuk cincin satelit yang mengitari Planet Mars.
3. Manusia dapat melompat sangat tinggi di Planet Mars
Fakta unik lainnya dari Planet Mars adalah jika kamu melompat di planet ini, maka kamu akan melompat dengan ketinggian yang sangat tinggi. Bahkan, manusia bisa melompat 3 kali lebih tinggi saat di Planet Mars. Hal ini sendiri disebabkan karena Planet Mars memiliki gravitasi 62% lebih rendah dibandingkan di Bumi. Selain itu akibat gravitasi yang lebih rendah hal tersebut juga akan berpengaruh ke tinggi badan manusia, karena tinggi badan manusia akan bertambah saat berada di Planet Mars.
4. Planet Mars diperkirakan memiliki sumber air
Sebagai planet yang dianggap kering karena berbatu dan berdebu, hal tersebut kemudian mengundang pertanyaan bagi para Ilmuwan mengenai kehadiran air di Planet Mars. Setelah hal tersebut ditelusuri lebih dalam, Ilmuwan kemudian menemukan fakta bahwa meskipun Planet Mars memiliki iklim yang kering, ternyata mereka memiliki uap air dan lapisan es beku. Selain itu, di tahun 2018 Ilmuwan juga menemukan adanya danau di bawah lapisan es di kutub selatan Planet Mars.