Planet Biru Di Galaksi Bimasakti, Inilah 4 Fakta Menarik Dari Planet Neptunus

Fakta Nyata – Galaksi bimasakti yang saat ini menjadi lokasi dari planet Bumi juga memiliki planet-planet menarik lainnya, seperti salah satunya yakni planet Neptunus. Planet Neptunus merupakan planet kedelapan dan planet terjauh dari matahari di galaksi bimasakti.

Nama planet ini sendiri diberikan oleh penemu planet Neptunus pertama di dunia yakni Jean Joseph Le Verrier. Le Verrier memberikan nama ‘Neptunus’ diberikan kepada planet ini karena diambil dari nama dewa laut di kepercayaan Romawi Kuno. Warna planet Neptunus yang biru menjadi salah satu alasan kenapa nama planet ini diambil dari nama dewa laut.

1. Warna biru dari planet Neptunus disebabkan karena komponen atmosfernya

Selain bumi, planet Neptunus juga memiliki warna biru. Namun warna biru dari planet bumi disebabkan karena 70% permukaan bumi ditutupi oleh lautan biru. Sedangkan warna biru di planet Neptunus disebabkan karena planet ini memiliki atmosfer yang terdiri dari metana, hidrogen, helium, amonia, air, dan es. Kandungan metana dalam atmosfer planet Neptunus menjadi alasan utama planet ini terlihat berwarna biru dari sistem tata surya.

2. Neptunus merupakan planet terjauh dan terlambat di galaksi bimasakti

Setelah Pluto ditetapkan sebagai planet kerdil, hal tersebut kemudian membuat planet Neptunus menjadi planet ke delapan dan planet terjauh dari sistem tata surya galaksi bimasakti. Selain menjadi planet terjauh dari matahari, planet Neptunus juga merupakan planet yang mengorbit paling lambat. Untuk mengitari matahari, planet Neptunus membutuhkan waktu sebanyak 164,8 tahun dalam waktu bumi.

 

3. Planet Neptunus memiliki gravitasi yang sangat kuat

Setelah Jupiter, planet dengan gravitasi yang sangat kuat di galaksi bimasakti adalah planet Neptunus. Akibat gravitasinya yang sangat kuat, planet Neptunus beberapa kali membuat orbit Uranus jadi berantakan dan menarik planet Uranus untuk lebih dekat ke Neptunus. Selain Planet Uranus yang terkena dampak gravitasi Neptunus, satelit alami Neptunus yakni Triton juga mendekat ke planet Neptunus.

 

4. Planet Neptunus memiliki badai yang menyeramkan

Tidak hanya bumi saja yang bisa merasakan fenomena alam badai, karena nyatanya di planet Neptunus juga merasakan badai yang bahkan lebih dahsyat dari yang terjadi di bumi. Badai Neptunus sendiri pertama kali ditemukan di tahun 1989 oleh Voyager 2, bentuk dari badai Neptunus yang terlihat dari Voyager 2 sendiri berupa dua titik gelap. Setelah ditinjau lebih lanjut, ternyata kedua titik hitam tersebut merupakan badai besar yang sedang terjadi di Neptunus. Bahkan salah satu badai besar yang terjadi di Neptunus memiliki ukuran yang sama seperti bumi, dengan kecepatan mencapai 1.340 km per detik.