5 Fakta Menarik Tentang Bunga Matahari
Fakta Nyata – Kita pasti tau tentang bunga cantik satu ini. Yak, bunga yang akan kita bahas kali ini adalah bunga matahari. Bunga matahari menjadi salah satu jenis bunga yang paling populer di dunia. Tanaman ini bisa ditemukan di Indonesia, namun sebenarnya bunga matahari merupakan bunga asli dari Amerika Utara.
Bunga matahari menjadi salah satu bunga yang paling populer karena memiliki bentuk yang unik dan juga warna bunga yang cerah. Karena keindahannya tersebut, bunga matahari sering dijadikan pilihan untuk bucket bunga. Namun, bunga matahari ternyata memiliki banyak fakta yang tidak diketahui banyak orang lho. Lalu, apa saja fakta-fakta tersebut? berikut merupakan 5 fakta menarik tentang bunga matahari, yakni :
1. Bunga matahari yang bersifat “Heliotropik”
Seperti namanya, bunga matahari menjadi salah satu tumbuhan yang bersifat “heliotropik”. Heliotropik sendiri adalah suatu kondisi dimana tanaman bergerak sesuai dengan arah matahari. Di pagi hari, bunga matahari akan mengarah ke timur mengikuti sinar matahari yang sedang terbit, dan kemudian bunga matahari akan terus bergerak mengikuti arah sinar matahari hingga terbenam ke barat.
Namun, sifat heliotropik pada bunga matahari perlahan akan memudar ketika biji-biji bunga matahari mulai tumbuh, dan membuat bunga matahari hanya akan menghadap timur hingga akhir masa panennya tiba.
2. Dapat menghasilkan minyak
Selain memiliki bentuk fisik yang bagus, bunga matahari ternyata juga bisa memproduksi minyak lho! Bahkan minyak dari bunga matahari sudah digunakan oleh berbagai negara sebagai alternatif dari minyak kelapa sawit.
Minyak bunga matahari kaya akan nutrisi asam linoleat yang baik bagi kesehatan manusia. Fungsi dari minyak bunga matahari sama seperti minyak kelapa sawit, yakni bisa digunakan untuk menggoreng, mengentalkan, atau untuk campuran salad. Penggunaan minyak bunga matahari juga diklaim lebih sehat dibandingkan dengan minyak kelapa sawit lho, unik banget ya bunga satu ini.
3. Bunga matahari dapat tumbuh tinggi
Tanaman hias ini bisa tumbuh sangat tinggi lho. Tercatat oleh Guiness World Records di tahun 2014, Bunga matahari milik Hans Peter Schiffer dari Jerman bisa mencapai tinggi sampai 9 meter. Selain penghargaan di tahun 2014, Hans Peter Schiffer juga berhasil mencetak rekor yang sama di tahun 2009, 2012 dan 2013.
4. Biji bunga matahari menghasilkan kuaci
Kalian tentunya pernah sekali dalam seumur hidup memakan kuaci. Yak, tahukah kalian bahwa beberapa jenis kuaci berasal dari bunga matahari lho! Bunga matahari memiliki masa panen yang kemudian bunga tersebut akan menghasilkan biji-bijian. Beberapa biji bunga matahari kemudian dijadikan sebagai calon tanaman baru dan juga beberapa biji bunga matahari digunakan untuk dikonsumsi.
Bunga matahari bisa menghasilkan dua jenis biji, yakni biji bunga matahari berminyak dan biji bunga matahari non-berminyak. Biji bunga matahari dipanen dengan cara menggosok biji bunga matahari yang terletak di tengah bunga, dan biji tersebut akan rontok dan terkumpul.
5. Dapat dijadikan obat
Selain menghasilkan minyak dan juga kuaci, bunga matahari juga memiliki sejarah dalam penggunaannya sebagai obat. Beberapa daerah di dunia mengklaim bahwa bunga matahari bisa digunakan dalam pengobatan dan memiliki khasiat dalam penyembuhan penyakit.
Seperti contohnya di suku Indian di Amerika. Suku ini memanfaatkan bunga matahari sebagai salah satu jenis obat. Suku Indian di Amerika yang memanfaatkan bunga matahari sebagai obat adalah suku Cherokee dan juga suku Dakota. Suku Cheroke percaya bahwa daun bunga matahari bisa digunakan sebagai obat untuk ginjal. Selain itu, suku Dakota yang percaya bahwa bunga matahari bisa digunakan untuk penyembuhan rasa nyeri di dada dan masalah paru-paru.