4 Fakta Menarik Dari Negara Singapura

Fakta Nyata – Salah satu negara yang paling dekat dengan Indonesia baik dari segi geografis dan juga dalam kerjasama ekonomi adalah negara Singapura. Negara yang berdekatan dengan provinsi Kepulauan Riau ini merupakan salah satu negara maju yang ada di kawasan Asia Tenggara. Beberapa orang mengenal Singapura karena negara ini memiliki berbagai destinasi wisata menarik yang bisa dikunjungi wisatawan, seperti contohnya yakni Universal Studio Singapore, Pulau Sentosa, Orchard Road, dan juga air terjun buatan manusia yang berlokasi di Bandara Singapura yakni Jewel Changi.

Selain dikenal dengan wisatanya, seperti namanya, negara Singapura juga kerap dijuluki sebagai Negeri Singa. Keunikan lainnya dari negara bekas jajahan Inggris ini adalah di Singapura kita bisa menemukan tempat makan, bernama Hawker, dengan sangat mudah. Tidak hanya menyajikan makanan khas Singapura, tetapi kita juga bisa menemukan makanan-makanan dari negara lain seperti nasi lemak dari Malaysia, sampai dengan ayam penyet. Keunikan Hawker Center di Singapura bahkan dijadikan sebagai salah satu situs warisan budaya UNESCO. Negara terdekat dari Indonesia ini masih memiliki banyak fakta-fakta menarik lainnya, diantaranya yakni :

 

1. Pencipta Lagu Kebangsaan Singapura Berdarah Minang

Sebagian besar masyarakat Singapura menggunakan bahasa Inggris, Melayu, dan juga Mandarin dalam kesehariannya. Namun, hal unik dari negara Singapura terletak dari lagu kebangsaan mereka. Singapura memiliki lagu kebangsaan berjudul ‘Majulah Singapura’, dan usut punya usut ternyata pencipta lagu ini merupakan seorang musisi keturunan Bukittinggi, Sumatera Barat lho!

Musisi tersebut yakni Zubir Said. Di tahun 1928, Zubir memutuskan untuk merantau ke Singapura untuk mengejar impiannya di bidang musik. Lagu kebangsaan ‘Majulah Singapura’ sendiri diciptakan oleh Zubir pada tahun 1958 dan pada mulanya diberikan kepada Dewan Kota Singapura untuk merayakan pembaruan bangunan Teater Victoria. Pada tanggal 3 Desember 1959, lagu buatan musisi asal Sumatera Barat ini kemudian dijadikan sebagai lagu resmi untuk lagu kebangsaan Singapura. Sampai saat ini sendiri lagu ‘Majulah Singapura’ masih terus berkumandang di negara tersebut dan menjadi lagu wajib yang diputar pada hari raya kemerdekaan Singapura di tanggal 9 Agustus.

 

2. Menggunakan Bahasa ‘Singlish’

Meskipun memakai bahasa inggris, namun ternyata ada perbedaan di antara bahasa inggris biasa dengan bahasa inggris yang digunakan di Singapura. Bahasa inggris masyarakat Singapura sangat unik, bahkan saat ini lebih dikenal dengan istilah ‘Singlish’, yakni gabungan kata dari Singapore English. Dalam prakteknya, bahasa Singlish sendiri menggunakan perpaduan intonasi aksen yang unik yakni dari Bahasa Inggris, Bahasa Hokkien, Bahasa Melayu, Bahasa Kantonis, dan Bahasa Tamil. Penggunaan Singlish sendiri bisa terlihat dari cara masyarakat lokal Singapura menggunakan imbuhan ‘lah’ saat berbicara, contohnya seperti ‘Can lah!’ yang berarti ‘bisa, lah’.

 

3. Memiliki Bianglala Terbesar Se-Asia

Singapura memiliki banyak sekali destinasi wisata yang menarik perhatian wisatawan. Namun, ada salah satu destinasi wisata menarik yang belum tentu bisa ditemukan di negara-negara lain, destinasi tersebut yakni Singapore Flyer.

Singapore Flyer sendiri merupakan bianglala terbesar se-Asia, dan lokasinya yang terletak di pusat kota Singapura membuat bianglala ini sangat diminati oleh wisatawan. Bianglala berukuran besar ini memiliki tinggi mencapai 165 meter dengan 28 kapsul yang berputar. Dari bianglala ini, kita tidak hanya bisa melihat keindahan kota Singapura saja dari ketinggian, namun kita juga bisa melihat kota Batam yang terletak di provinsi Kepulauan Riau lho! Selain melihat keindahan kota, Singapore flyer juga menawarkan pengalaman menarik lainnya yakni sky dining. Dengan Sky Dining, kita bisa merasakan pengalaman makan dari atas ketinggian sambil menikmati pemandangan kota Singapura.

 

4. Warga Singapura Gemar Berjalan Kaki

Negara Singapura dikenal memiliki tata kota yang baik dan juga memiliki sistem transportasi publik yang sangat unggul. Hal tersebut kemudian menopang setiap aktifitas masyarakat Singapura, dan membuat masyarakat lokal Singapura lebih senang berjalan kaki dan menggunakan transportasi umum dibandingkan menggunakan transportasi pribadi. Bahkan, kegemaran masyarakat Singapura dalam berjalan kaki membuat mereka dinobatkan sebagai pejalan kaki tercepat di dunia. Dikutip dari situs Changi Airport, menurut penelitian dari Prof. Richard Wiseman, salah satu profesor psikologi di University of Hertfordshire, Inggris, masyarakat di Singapura menjadi pejalan kaki tercepat dengan catatan waktu 10,55 detik per 18 meter!

 

 

Sumber : https://id.changiairport.com/traveljournal/fakta-unik-singapura/